RAKYATNEWS.CO.ID, PANARAGAN – Kota budaya berbasis Ekologi jadi sanjungan Brigadir Jendral TNI Toto Jumariono, S. S., M. I. Kom. Danrem 043/ Garuda Hitam (Gatam) dalam Kunjungan kerja nya. Ke Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba).
Dalam kesempatan itu pun Bupati Tubaba Umar Ahmad, SP juga memperkenalkan wilayah kota budaya berbasis ekologi kepada rombongan Brigadir Jendral TNI Toto Jumariono, S. S., M. I. Kom. Danrem 043/ Garuda Hitam. Dalam kealamiannya.
Menurut, Umar Ahmad, SP ada makna dalam sebuah perbuatan begitupun dalam berkehidupan di dunia nyata yang berdampingan dengan alam dan seisinya.
“Selain itu, kota Uluan Nughik ini dapat dijadikan tempat pengungsian warga jika. Terjadi suatu wabah atau bencana kedepannya, dan pembangunan disini sangat memperhatikan unsur-unsur kehidupan dan alam,”ungkapnya. Rabu 10/06/20.
Kemudian, Danrem 043/Gatam sangat tersanjung dengan sambutan yang telah dilakukan oleh Bupati, dan berharap pula Makodim akan dapat segera disiapkan. Selain itu, Danrem juga menyampaikan, bahwa di tengah situasi New Normal ini, manusia harus benar-benar memperhatikan Protokol Kesehatan.
“Saya juga mengingatkan bahwa Lampung adalah daerah yang memiliki budaya yang tinggi, seperti aksara dan bahasa. Itu juga harus dijaga, bukan berarti tidak terbuka, tetapi kebudayaan merupakan identitas, dan Bupati Tubaba telah menunjukkannya,” imbuhnya.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di kota budaya Uluan Nughik Kelurahan Panaragan Jaya, pada Rabu (10/6/2020) pukul 13.00 Wib. Dihadiri langsung oleh Bupati Tubaba Umar Ahmad SP, Wakil Bupati Fauzi Hasan, Danrem 043/Gatam Brigjen TNI Toto Jumariono, S.S.,M.I.Kom, Ketua DPRD Ponco, Sekretaris Daerah Herwan Sahri, Kapolres Tubaba Hadi Saeful Rahman, Kejari Tulangbawang Ambar Wati, Forkopimda, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan tamu undangan lainnya.
(Der)