RAKYATNEWS.CO.ID,BANDARLAMPUNG – 10 DPD dan 1 MPP PAN se-provinsi Lampung, menyatakan mosi tidak percaya atas kepemimpinan Plt Ketua DPW PAN Lampung, Irfan Nuranda Djafar. Karenanya, ke 10 DPD PAN Lampung ini bertolak ke DPP PAN di Jakarta, Selasa (11/11/2019) malam.
Ke 10 DPD PAN tersebut antara lain, DPD Kota Bandarlampung, Lampung Selatan, Lampung Tengah, Lampung Timur, Metro, Pringsewu, Pesisir Barat, Tulang Bawang, Tulang Bawang Barat dan Way Kanan.
Menurut Ketua DPD Lamsel, Fitoni Hasan, jika keberangkatan saudara-saudaranya sesama Ketua DPD PAN se Lampung, karena melihat bentuk arogansi Plt ketua DPW PAN Irfan Nuranda Djafar. “Ya bagaimana kami-kami ini gak mosi, intruksi dari DPP PAN tidak di dahkan, ini sama saja membangkang, keberangkatan kawan-kawan DPD ini, kaeena kami tidak megakui lagi dia sebagai Plt ketua DPW Lampung, kami desak supaya DPP segera ganti Plt Ketua DPW Irfan,” ujar Fitoni Hasan, Selasa (11/11/2019).
Senada diungkapkan MPP DPW PAN Lampung, Yulius Irsa, jika konflik di tubuh PAN apabila tidak segera diselesaikan, maka PAN sendiri yang akan rugi. “Jika konplik ini tidak bekesudahan maka PAN yang rugi, karena ada pilkada, di beberapa daerah, yang nantinya akan membuat PAN tidak dilirik oleh para calon, kami minta kepada DPW PAN, untuk patuhi intruksi DPP, minta DPP juga mengganti Plt Ketua DPW,” jelasnya.
Menurutnya, gerakan Mosi Tak Percaya yang menghendaki pencopotan Ketua Plt PAN, ini juga mwndapat dukungan dari inter al pan dari pengurua pan dan anggota DPRD Provinsi yang ikut membubuhi tanda tangan tidak percaya. “Kami sama sekali tidak melihat Irfan Nuranda, dan dia tidaj pantas memimpin PAN, kami menilai dia tidak memahami aturan partai, dan xenderung menganbil kwbijakan like and dislike,” ungkapnya.
Karena, imbuh dia, IrFan dengan semena-mena menggusar orang-orang yang tidak dia sukai, contohnya pemberhentian lima Ketua DPD PAN. “Pemecatan itu dilakukan dengan enteng tanpa memikirkan dampaknya, secara keorganisasian Irfan hanya seorang Plt, tidak bisa mengambil kebijakan sepenting itu,” paparnya.
Maka DPP Pan segera mengirim intruksi kepada DPD Pan Lampung, agar dapat mengemablikan jabatan Ketua DPD yang dirugikan. Namun Irfan tidak mematuhi intruksi itu.
Diketahui, rombongan mosi tidak percaya kejakarta akan berangkat Selasa malam, sekitar 100 orang, dengan dua bus, lima mobil pribadi, mereka akan meminta DPP pan mengambil sikap tegas, berupa pencopotan Irfan, sebagai ketua Plt Pan Lampung.
(ron)