RAKYATNEWS.CO.ID, PANARAGAN – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) menjadi tolak ukur benteng pertahanan ketertiban dan ketentraman kehidupan bermasyarakat.
Hal itu, yang di sampaikan oleh Agus Subagio, S.Sos Assisten I bidang Pemerintahan Kabupaten Tubaba dalam, rapat Koordinasi Pembentukan Kepengurusan FKUB Tubaba agr dapat membantu menjaga keutuhan NKRI.
Menurut, Agus Subagio, S.Sos Assisten I bidang Pemerintahan Kabupaten Tubaba mewakili Bupati Tubaba mengatakan, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi sarana peningkatan sinergi antar tokoh agama dan Pemerintah Daerah dalam mengatasi persoalan kehidupan beragama, bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara di Kabupaten Tubaba.
“Tubaba sangat rentan terhadap terjadinya gesekan antar umat beragama, kenakalan remaja, serta penyalahgunaan narkoba. Maka, dari itu saya berharap kepada FKUB Tubaba agar kiranya juga dapat berperan penting dalam mengantisipasi hal hal yang tidak di inginkan,”ungkapnya di Ruang Aula Pertemuan Agronomi
SMKN 1 Tuba Tengah. Rabu 15/01/20.
Sementara itu, Hi.ustd Muhyiddin Pardi Ketua MUI/FKUB Tubaba mengatakan, bahwa pada laporan hasil kerja FKUB tahun 2015 sd 2020 dalam melaksanakan tugas dan fungsinya. untuk menjaga, dan memelihara toleransi antar umat beragama serta kelompok masyarakat dan mendukung suksesnya pembangunan di Kabupaten Tubaba.
“Dalam Keterbatasan Fasilitas Alat Sarana dan Prasana untuk membantu Kerja di bidang Administrasi di Organisasi di kesekretariatan FKUB tidaklah menjadi hambatan untuk kita tetap bekerja demi memakmurkan umat agama. Harapan kedepan agar kepada Pemkab Tuba Barat dapat membatu apa yang menjadi Kebutuhan dalam mendukung Kerja di dalam Tubuh organisasi Keagamaan di FKUB,”katanya.
