RAKYATNEWS.CO.ID,TUBA – Pembangunan adalah proses perubahan yang mencakup seluruh sistem sosial, seperti politik, ekonomi, infrastruktur, pertahanan, pendidikan dan teknologi, kelembagaan, dan budaya. Dengan kata lain pembangunan sebagai transformasi ekonomi, sosial dan budaya yang lebih menekankan kepada proses perubahan yang direncanakan untuk memperbaiki berbagai aspek kehidupan masyarakat.
Makna penting dari pembangunan adalah adanya kemajuan/perbaikan(progress), pertumbuhan dan diversifikasi. Dukungan terhadap pembangunan tentunya tidak terlepas dari sebuah perencanaan guna mempersiapkan kegiatan-kegiatan secara sistematis yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan tertentu, Senin (17/12/2018).
Pada dasarnya penyusunan kebijakan umum APBD,merupakan upaya untuk mencapai visi, misi, tujuan dan sasaran yang ada dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Kabupaten Tulangbawang 2018-2023, serta untuk memberikan arah sekaligus menjadi acuan dalam penyusunan rancangan APBD.
Bupati Tulangbawang Hj.Winarti,SE,.MH, menjelaskan Penyusunan program dan kegiatan yang telah disusun dalam KUA dan PPAS Tahun Anggaran 2019 ini telah mengakomodir yang berbagai program dan kegiatan sesuai dengan 25 program dan telah menjadi RPJMD Kabupaten Tulangbawang 2019-2023.
“Pada Tahun 2019 ini kita dapat segera melanjutkan berbagai Program dan Kegiatan sesuai dengan yang kita harapkan, sehingga pembangunan di Kabupaten Tulangbawang dapat terlaksana dengan lebih baik lagi.”kata Bunda Winarti sapaan akrabnya.
“Lanjut Winarti kita semua telah berusaha agar berbagai program/kegiatan dan pengelolaan keuangan daerah selalu dilaksanakan secara efektif, efisien, transparan akuntabilitas, serta mampu memberikan manfaat secara langsung kepada masyarakat di segala sektor baik pada sektor sumber daya alam, pendidikan, kesehatan, perdagangan, infrastruktur,energi dan lain sebagainya,disamping juga APBD merupakan rencana keuangan yang mencerminkan kebijakan pemerintah daerah sehingga harus mampu menampung seluruh aspirasi masyarakat dan menyentuh hajat hidup orang banyak tanpa membedakan kelompok agama, suku dan golongan, serta dapat dipertanggungjawabkan dalam rangka meningkatkan dan mensejahterakan seluruh manusia Kabupaten Tulangbawang,”ujarnya.
Mengenai arah kebijakan pada penyusunan dalam KUA dan PPAS Tahun Anggaran terkait pembangunan Infrastruktur,Kepala Badan Perencanaan Daerah Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Tulangbawang Dicky soerachman,SE, menjelaskan,” arah kebijakan yang diambil Pemerintah Daerah Kabupaten Tulangbawang pada penyusunan anggaran tahun 2019 ini dibidang infrastruktur dalam meningkatkan kualitas dan daya dukung infrastruktur wilayah untuk mendukung perekonomian yang berkualitas.”ungkap Dicky.
Lanjutnya, dibidang pendidikan diarahkan untuk peningkatan kualitas dan akses pendidikan untuk seluruh lapisan masyarakat agar lebih terjangkau, dibidang kesehatan diarahkan meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan, dibidang pembangunan karakter bangsa diarahkan untuk meningkatkan kondisi lingkungan masyarakat yang aman, harmonis, religius dan berbudaya. “Serta penguatan kearifan sosial budaya, dibidang pemberdayaan BUMD dan PDAM; diarahkan agar dapat memberikan kontribusi bagi peningkatan pelayanan kepada masyarakat dan peningkatan pendapatan asli daerah,”paparnya.
Pemerintah Kabupaten Tulangbawang juga, tambah Dicky, telah memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat miskin diantaranya dengan merevitalisasi pusat pelayanan kesehatan masyarakat, penyediaan tenaga medis, fasilitasi pemanfaatan program jaminan kesehatan masyarakat, jaminan kesehatan daerah, jaminan persalinan serta penguatan kelembagaan posyandu.
Sedangkan Prioritas pembangunan yang akan diambil oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang pada tahun anggaran 2019 memiliki rencana baru selain dari perbaikan rutin yang biasa dilakukan, dapat kami jelaskan prioritas Dinas Pekerjaan Umum antara lain dibidang bina marga; program pembangunan jalan dan jembatan, pembangunan saluran drainase, pembangunan talud/bronjong, dibidang pengairan antara lain pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi rawa, dibidang cipta karya antara lain program pembangunan infrastruktur perdesaan, program pembangunan gedung dan tata ruang, program lingkungan sehat perumahan.(ade)