RAKYATNEWS.CO.ID,PRINGSEWU – Sebagai ibukota Kabupaten Pringsewu, untuk menyemarakkan peringatan HUT ke-74 Kemerdekaan Republik Indonesia, Kecamatan Pringsewu tak mau ketinggalan dari kecamatan-kecamatan lainnya di Bumi Jejama Secancanan.
Sebagaimana digelar di seluruh kecamatan di Kabupaten Pringsewu, kecamatan yang dipimpin oleh camat Drs.Nang Abidin Hasan ini pun menggelar Pawai Budaya 2019. Namun demikian, sebagai ibukota kabupaten sekaligus sebagai puncak rangkaian peringatan HUT RI ke-74, tentu saja Pawai Budaya yang diselenggarakan oleh Kecamatan Pringsewu lebih meriah dan pesertanya juga tampak lebih banyak, baik dari pekon dan kelurahan, ormas, instansi pemerintah dan swasta, lembaga keagamaan hingga lembaga pendidikan di semua tingkatan, turut meramaikan arak-arakan pawai yang dilepas oleh Wakil Bupati Pringsewu Dr.H.Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A., C.M.A. dari Lapangan Kuncup, Kelurahan Pringsewu Barat, Kecamatan Pringsewu, Ahad (25/8).
Masyarakatpun tampak antusias menyaksikan arak-arakan peserta pawai dengan berdiri di pinggir sejumlah ruas jalan di Kecamatan Pringsewu yang menjadi rute pawai, yakni dari Lapangan Kuncup, Jalan Kejaksaan Lama, Jalan Satria, Jalan KH.Ahmad Dahlan, Jalan Veteran, Jalan KH.Ghalib Raya, Jalan Makam KH.Ghalib, Jalan KH.Ahmad Dahlan, Jalan Satria, Jalan Kejaksaan Lama, dan finish kembali di Lapangan Kuncup, Pringsewu Barat.
Wakil Bupati Pringsewu didampingi Wakil Ketua TP-PKK Pringsewu Ny.Hj.Rita Irviani Fauzi, yang hadir bersama sejumlah pejabat Pemkab Pringsewu, Camat dan Uspika serta Kapekon dan Lurah di Kecamatan Pringsewu, dalam kata sambutannya saat melepas peserta pawai budaya tersebut mengapresiasi kegiatan dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-74 ini.
Menurutnya, pawai budaya tersebut merupakan salah satu wujud partisipasi serta rasa syukur masyarakat Kecamatan Pringsewu dalam rangka HUT ke-74 kemerdekaan RI.
Fauzi berharap melalui pawai budaya ini, selain menjadi gambaran keragaman adat dan budaya serta agama yang ada di Pringsewu ini, serta menjadi gambaran toleransi dan kerukunan hidup masyarakatnya, juga diharapkan dapat membangkitkan rasa nasionalisme, serta mempertebal cinta terhadap tanah air dan bangsa.
(nas)