RAKYATNEWS.CO.ID, BANDARLAMPUNG – Untuk mengatasi bajir yang masih terjadi di beberapa titik Kota Bandarlampung, Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota setempat akan membangun serta merehabilitasi drainase di 15 titik lokasi rawan banjir.
Proyek drainase akan dilelang akhir bulan Januari 2020, sehingga pembangunan dan rehabilitasi akan dimulai Maret 2020 mendatang. “Tahun ini, drainase banyak yang kita bangun, ada sekitar 15 lokasi,” kata Kepala Dinas PU Iwan Gunawan, kemarin.
Pengerjaan pembangunan serta rehabilitasi drainase dilakukan di sejumlah lokasi di Bandarlampung, yang dinilai rawan bencana banjir. “Titik-titik lokasi drainase jelasnya di mana saja, bisa tanyakan bidang sumber daya air (SDA) Dinas PU Kota Bandarlampung,” ucapnya.
Proyek pembangunan tersebut, kata Iwan, direncanakan dimulai bulan Maret mendatang. “Kita lelang Januari akhir, Februari akhir buat kontrak. Sekitar Maret atau April kita bangun,” ucapnya.
Ia mengutarakan, penentuan titik-titik perbaikan drainase berdasarkan hasil Musyawaran Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) baik di tingkat kelurahan, kecamatan dan kota. “Jadi penentuan titik-titik perbaikan itu memang berdasarkan daripada usulan masyarakat,” tandasnya.
Terkait lelang proyek pemerintah daerah, Ketua SMSI Lampung Donny Irawan berharap proses lelang transparan dan terbuka, agar tidak ada yang mengurangi mutu pekerjaan sehingga berakibat fatal pada masyarakat. “Apalagi ini penting untuk masyarakat agar tidak lagi mengalami banjir, jangan sampai pembangunan terkesan asal jadi karena praktik yang tidak transparan,” pungkas Donny.
(yen)