RAKYATNEWS.CO.ID,BANDARLAMPUNG-Pondok Pesantren (Ponpes) Rhyadhus Sholihin, ikut serta dalam ajang Pekan Olahraha Santri Nasioal (POSN) yang di adakan di Kota Bandung, pada (22/11/2019) mendatang.
Menurut Ketua Yayasan Yatim Piatu Rhyadhus Sholihin, Ismail Zulkarnain, dalam rangka POSN tersebut pihaknya ikut menyemerakkan dan akan ikut semua dalam lomba cabang olahraga. “Persiapan kita sudah matang, kita saat ini hanya memberi semangat kepada anak-anak yatim yang ikut dalam ajang POSN tersebut,” ujar Ketua Yayasan Ponpes Rhyadhus Sholihin, kepada media, Rabu (29/10).
“Kita bisa, punya harga diri kepercayaan diri yang baik, kita memiliki harapan untuk menang, menang kalah sudah biasa kita coba tunjukkan Ponpes Rhyadhus Sholihin kita bisa, anak-anak yatim mampu berjuang untuk kota Bandarlampung,” ujar kepala
Sekitar 54 anak didik Ismail akan mengikuti cabang olahraga (Cabor) atletik sebagai perwakilan kota Tapis Berseri, dirinya juga siap memberi fasilitas apapun yang anak-anak butuhkan dala perjalanan menuju lokasi perlombaan.
“Kita memiliki harapan, sudah 5 bulan lamanya anak-anak ini berlatih masa karna masalah akomodasi, cukup saya saja yang memikirkannya anak-anak hanya berjuang untuk hasil yang baik untuk kota Bandarlampung,” paparnya.
Lebih lanjut, alasan dirinya tidak lain yakni dalam ajang tersebut, anak-anak dapat pengalaman baik, serta kedepan dapat meraih cita-cita yang ia inginkan sedari kecil.
“Saya ingin anak-anak Ponpes Rhydhus Sholihin punya masa depan baik, teraihlah cita-citanya, usahanya tidak sia-sia, masa depan yang baik, hilangkan image anak yatim sebagai cara mencari pundi-pundi rupiah, kasihan mereka,” terangnya.
“Menjadi anak yatim piatu itu adalah takdir, kita orang-orang lain lah yang dapat merawatnya, beri mereka masa depan, cita-cita, jangan jadikan anak yatim alat untuk menumpang hidup, wisudakan mereka, bantu mereka wujudkan cita-citanya,” tambahnya.
Hingga saat ini, Ismail Zulkarnain pun sudah memiliki hampir 200 anak yatim piatu yang kini ia asuh, dari pantauan pun, keta FKPP ini juga telah membangun asrama 4 lantai yang nantinya akan di tempati oleh anak yatim piatu laki-laki. “Dengan fasilitas seperti hotel kita siapkan untuk anak-anak yatim, mereka lah yang nantinya membantu kita, seperti saar saya jatuh sakit kemarin, Alhamdilillah ada almuni pondok yang kini telah menjadi bidan datang menjemput subhanallah saya sembuh diurusnya, itu sebagaian contoh saat kita masih hidup apalagi kita di akhirat nanti, masyallah rahasia allah semua itu,” tandasnya.
(yen)