Enam OPD Di Kota Metro Resmi Di Laporkan IPLI Ke Polda Lampung Dan Kejati

Bandar Lampung – Ikatan Pemuda Lampung Indonesia (IPLI) mendatangi Mapolda Lampung dan Kejaksaan Tinggi Lampung guna melaporkan 6 (enam) Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di Pemerintahan Kota (Pemkot) Metro, terkait dugaan mark up anggaran, Senin (23/06).

Ketua Umum Ikatan Pemuda Lampung Indonesia (IPLI) Kota Metro Hermansyah TR, SH, menerangkan bahwa tujuan IPLI ke Mapolda Lampung selain mengucapkan HUT Bhayangkara ke-79 juga membuat laporan resmi.

“Dan kami disini untuk melaporkan 6 Dinas rutin Kota Metro yang diduga di mark up oleh enam Dinas itu termasuk bagian umum setda.

Kita disini untuk membuat laporan kepada Polda Lampung, semoga laporan kita ditindaklanjuti dengan akan kita kawal sampai ke Mabes dan KPK,” lanjutnya.

Selain itu, pihaknya juga melaporkan enam OPD Metro ke Kejaksaan tinggi Lampung.

“Kami disini akan melaporkan rutin Kota Metro yang enggak masuk akal yang diduga fiktif, diantaranya seperti pekerjaan pengecat an Rumah Dinas Wali Kota dan Wakil Wali Kota,” ungkapnya.

Menurut dia, IPLI Metro akan terus mengawal temuan tersebut hingga penyidikan dan pemberkasan.

“Dugaannya seperti pengadaan belanja rutin setda bagian umum, Dinas pertanian, Dinas perumahan, Dinas KB, BPPRD, dan Bappeda,” pungkasnya. (Red)