RAKYATNEWS.CO.ID,Pesisir Barat – Tahun 2018 Wilayah Kabupaten Pesisir Barat Surplus Beras sebesar 29.221 Ton, ha itu di sampaikan Bupati Pesisir Barat, Agus Istiqlal saat menghadiri Sosialisasi Dan Percepatan Kegiatan Lingkup Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Provinsi Lampung di Aula Hotel Sunset Beach, Kamis (24/01).
Dikatakan Agus, pembangunan pertanian tanaman mempunyai peranan penting dalam rangka mewujudkan stabilitas nasional, pemerintah Kabupaten Pesisir Barat telah berupaya semaksimal mungkin untuk menjamin ketersedian pangan tersebut dengan jalan meningkatkan produksi hasil-hasil pertanian terutama padi.
Berdasarkan data BPS tahun 2018, luas baku lahan sawah Kabupaten Pesisir Barat adalah 8.778 hektar dengan rata-rata produktivitas 5,41 ton per-hektar. Dengan menghasilkan produksi gabah kering panen (gkp) sebesar 99.653 ton, yang jika dikonversi ke beras menjadi 48.403 ton.
“Sedangkan besaran konsumsi beras masyarakat Pesisir Barat sendiri pada tahun 2018 sebesar 19.183 ton. Sehingga jika dikalkulasikan, Kabupaten Pesisir Barat pada tahun 2018 yang lalu sudah surplus beras sebesar 29.221 ton,”ungkap Bupati.
Sementara, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung yang diwakili oleh Kepala Bidang Tanaman Pangan Dan Hortikultura Ir,Herlin Retnowati,MP menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Lampung terus berupaya untuk meningkatkan tanam padi, jagung dan Kedelai (pajale) di tahun 2019 ini.
“Pemerintah Provinsi Lampung memiliki komitmen untuk terus berupaya meningkatkan tanaman padi, jagung maupun kedelai (Pajale) di seluruh wilayah Lampung di tahun 2019,”ujarnya.
Turut hadir pada kegiatan tersebut, Kepala Bidang Tanaman Pangan Dan Hortikultura Provinsi Lampung, Perwakilan 13 kabupaten/kota se – Provinsi Lampung dan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pesisir Barat. (Win)