Tubaba– Orang tua dari Balita Nabila Tsania Akbari, penderita atresia bilier, warga Tiyuh Pagar Jaya, Kecamatan Lambu Kibang, Kabupaten TulangBawang Barat, minta PJ bupati beri perhatian khusus. Rabu, (31/01/24).
Berdasarkan keterangan Efendi orang tua dari Nabila, sampai saat ini pihak keluarga belum mendapatkan perhatian dari pemkab setempat.
“Saya di dampingi dari pihak kecamatan sudah pernah mendatangi dinas sosial untuk mengajuan bantuan biaya perobatan putrinya,”kata Efendi.
Namun menurut nya hingga sampai saat ini belum ada tindakan atau respon dari dinas tersebut.
“Belum ada respon bang dari mereka,makanya kami berharap kepada PJ bupati untuk bisa mengambil sikap tegas prihal keluhan kami sebagai orang tua ,”terangnya.
Sebab, dari keterangan pihak rumah sakit(RS), Abdul Moeloek, untuk perobatan putri kami membutuhkan biaya yang cukup besar.
“biaya yang harus disiapkan menuju pra-transplantasi hati. Bahwa, estimasi dari RS sementara untuk pengecekan calon pendonor hati guna memastikan sehat atau tidak, sekitar Rp. 65000.000,00 (Enam puluh lima juta rupiah). Bahkan, ini belum sampai terjadi operasi cangkok hati,”jelasnya.
Efendi, juga menuturkan, bahwa putri nya sudah melakukan perawatan di rumah sakit (RS),ibu kota Jakarta.
“Putri kami (Nabila), sejauh ini sudah memasuki 4 (empat) bulan dirawat di RS Cipto Mangun Kusumo,untuk segera di lakukan tindakan medis,”pungkasnya.(San)