RAKYATNEWS.CO.ID, PESAWARAN – Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona menegaskan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) harus siap dikritik dan menerima saran dalam membangun Bumi Andan Jejama.
“Sebagai ASN kita juga harus siap menerima kritik dan saran, apalagi jika itu yang sifatnya membangun, jangan sampai kita tidak mau dikritik, ketika dikritik ngadu dengan saudaranya yang preman, sebab kalau tidak ada kritik juga bahaya bisa kebablasan nantinya,” ungkapkannya saat melakukan pelantikan terhadap ASN Pemkab Pesawaran, di GSG Pemkab setempat, Kamis (4/10/2018).
Dia menjelaskan pelantikan yang dilakukan terhadap 194 Aparatur Sipil Negara (ASN) terdiri dari 131 Struktural dan 63 Fungsional, yang ada dilingkungan Pemkab Pesawaran dapat berdampak pada percepatan pembangunan di Kabupaten Pesawaran.
“Saya berharap pelantikan yang dilakukan ini dapat berdampak pada akselerasi percepatan pembangunan di Kabupaten Pesawaran,” ujarnya.
Oleh sebab itu, ia meminta kepada ASN yang dilantik untuk dapat segera beradaptasi dengan posisi yang baru.
“Sebentar lagi kita akan masuk pada tahapan pembahasan APBD 2019, saya mau ASN yang dilantik ini segera mempelajari tugas barunya dan beradaptasi dan saya tidak mau dengar, ASN yang dilantik ini pada saat pembahasan di legislatif tidak mengerti apa-apa, makanya saya minta segera mempelajari tugas dan fungsi barunya sebagai pejabat,” timpalnya.
Menurutnya, pelantikan ini dilakukan murni bertujuan untuk akselerasi pembangunan di Kabupaten Pesawaran.
“Tidak mudah bagi saya dan pak Eriawan dalam menentukan pola untuk mengisi suatu jabatan, sebab, apa yang kita lakukan bukan berdasarkan suka atau tidak suka ataupun merugikan seseorang, tapi lebih kepada kebutuhan organisasi dalam rangka melakukan pembangunan di Kabupaten Pesawaran,” tuturnya.
Ia pun menegaskan kepada para ASN yang baru saja dilantik untuk dapat bertanggungjawab dan amanah dalam menjalankan tugasnya.
“Jangan sampai ada pejabat yang dilantik justru mengeluh, karena tidak sesuai keinginan, jika ada yang seperti itu silahkan kembalikan SK-nya kepada kami, sebab masih banyak yang mau mengisi jabatan tersebut,” tegasnya. (jal)